Jakarta - Produksi sperma secara global diyakini turun 50 persen sehingga membuat para pria khawatir susah menghamili pasangannya. Namun kini dipastikan data tersebut tidak valid, karena jumlah sperma tak banyak berubah dalam 15 tahun terakhir.
Kekhawatiran bahwa pria masa kini akan semakin sulit menghamili pasangannya dipicu oleh hasil riset ilmuwan Denmark, Dolores Lamb pada tahun 1992. Pengamatan antara tahun 1938-1991 menunjukkan jumlah sperma yang diproduksi pria terus berkurang hingga 50 persen.
Kamis, 09 Juni 2011
Rabu, 08 Juni 2011
Politikus Kuwait: Cegah Zina, Peliharalah Budak Seks
Kuwait City - Boleh jadi politikus perempuan dari Kuwait, Salwa al-Mutairi, paham betul betapa laki-laki kebanyakan memiliki syahwat seksual yang kerap kali tak terbendung. Sebab itu, ia mengusulkan satu resep jitu agar para lelaki di negaranya tidak terjerumus godaan sehingga berzinah dengan pembantu, gadis, atau istri orang.
Ia mengatakan para lelaki yang telah menikah harus memelihara budak seks sebagai antisipasi jika istri mereka berhalangan. Ia menegaskan mempunyai budak seks sama saja dengan mempunyai istri sah. Ia bahkan menyebutkan perempuan-perempuan yang dapat diperdagangkan itu bisa diperoleh dari negara-negara yang sedang berperang, seperti Chechnya. Karena budak seks itu harus berstatus tawanan perang.
Ia mengatakan para lelaki yang telah menikah harus memelihara budak seks sebagai antisipasi jika istri mereka berhalangan. Ia menegaskan mempunyai budak seks sama saja dengan mempunyai istri sah. Ia bahkan menyebutkan perempuan-perempuan yang dapat diperdagangkan itu bisa diperoleh dari negara-negara yang sedang berperang, seperti Chechnya. Karena budak seks itu harus berstatus tawanan perang.
Surat Hitler untuk Memusnahkan Yahudi Dipamerkan
New York - Sebuah surat yang ditandatangani Adolf Hitler, berisi pandangannya tentang Yahudi dan anti-Semitisme, diperlihatkan pada konferensi pers di New York pada hari Selasa, 7 Juni 2011, oleh Simon Wiesenthal Center.
Rabbi Marvin Hier mengatakan surat itu, yang ditulis pada tahun 1919, adalah "salah satu dokumen paling penting dalam sejarah Third Reich (Nazi Jerman)."
Rabbi Marvin Hier mengatakan surat itu, yang ditulis pada tahun 1919, adalah "salah satu dokumen paling penting dalam sejarah Third Reich (Nazi Jerman)."
HAYY
SEMAKIN ramai agama dalam percakapan, semakin terasa pentingnya orang menemukan kembali gua yang hilang. Saya kira itulah yang saya temukan dalam membaca kisah Hayy Ibnu Yaqzan, yang ditulis Ibnu Tufayl, pemikir Spanyol abad ke-12 itu.
Di dalamnya kita bersua dengan seorang anak yang dibuang ibunya yang ketakutan ke laut. Bayi itu terdampar di sebuah pulau di khatulistiwa. Di pulau tanpa manusia itu ia dirawat seekor kijang betina. Ia disusui, dan ketika sudah bisa berjalan, diantar ke pohon-pohon buah, dan bila haus, dibawa ke tempat air.
Di dalamnya kita bersua dengan seorang anak yang dibuang ibunya yang ketakutan ke laut. Bayi itu terdampar di sebuah pulau di khatulistiwa. Di pulau tanpa manusia itu ia dirawat seekor kijang betina. Ia disusui, dan ketika sudah bisa berjalan, diantar ke pohon-pohon buah, dan bila haus, dibawa ke tempat air.
Mengapa Wanita Berpura-pura Orgasme?
Jakarta - Berbagai penelitian di lembaga kesehatan Amerika Serikat menyebutkan saat bercinta, 75 persen laki-laki dapat mencapai orgasme, sedangkan perempuan hanya 29 persen. Meski tak mencapai puncak, banyak perempuan yang berpura-pura orgasme atau fake orgasm di depan pasangannya.
Sejumlah ilmuwan dari Temple University, Pennsylvania, Amerika Serikat, berusaha mengungkap mengapa perempuan suka berpura-pura orgasme. Setelah melakukan penelitian, mereka menyimpulkan bahwa para perempuan merasa takut hubungan percintaannya rusak.
Sejumlah ilmuwan dari Temple University, Pennsylvania, Amerika Serikat, berusaha mengungkap mengapa perempuan suka berpura-pura orgasme. Setelah melakukan penelitian, mereka menyimpulkan bahwa para perempuan merasa takut hubungan percintaannya rusak.
Pornografi Terbukti Merusak Otak Anak
Pornografi menjadi keprihatinan para orangtua. Betapa tidak? Kecanggihan teknologi seperti internet, bahkan telepon seluler berperangkat multimedia, membuat pornografi dengan mudah berada dalam genggaman tangan dan masuk ruang pribadi anak. Keprihatinan tersebut tidak berlebihan mengingat pornografi menimbulkan kerusakan.
Sejauh mana pornografi mengganggu otak anak? Kepala Subbidang Pemeliharaan dan Peningkatan Kemampuan Intelegensia Anak Kementerian Kesehatan yang juga meneliti tentang itu, Gunawan Bambang, mencatat, ada dua sistem dalam otak manusia, yakni responder (pada sistem limbik) dan director (bagian otak depan atau prefrontal cortex/PFC).
Sejauh mana pornografi mengganggu otak anak? Kepala Subbidang Pemeliharaan dan Peningkatan Kemampuan Intelegensia Anak Kementerian Kesehatan yang juga meneliti tentang itu, Gunawan Bambang, mencatat, ada dua sistem dalam otak manusia, yakni responder (pada sistem limbik) dan director (bagian otak depan atau prefrontal cortex/PFC).
Otak Anak Saat Kelas Tiga SD Berubah
Jakarta - Penelitian baru dari Stanford University yang diterbitkan dalam jurnal NeuroImage menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah meningkat dari siswa kelas dua ke kelas tiga. Hal ini diduga terkait dengan perubahan di otak.
Para peneliti percaya bahwa perubahan otak ini merupakan hasil dari keterampilan yang diperoleh anak-anak di sekolah, walaupun studi itu tidak menunjukkan sebab dan akibat.
"Dia menjawab dua pertanyaan tentang bagaimana otak meningkat dan bagaimana anak-anak memperoleh pengetahuan baru," kata Vinod Menon, ahli saraf di Stanford University School of Medicine.
Para peneliti percaya bahwa perubahan otak ini merupakan hasil dari keterampilan yang diperoleh anak-anak di sekolah, walaupun studi itu tidak menunjukkan sebab dan akibat.
"Dia menjawab dua pertanyaan tentang bagaimana otak meningkat dan bagaimana anak-anak memperoleh pengetahuan baru," kata Vinod Menon, ahli saraf di Stanford University School of Medicine.
BAYI BERKELAHI
Berikut ini adalah foto-foto bayi berkelahi. Heheh... Semoga menghibur dan teruslah berbagi.
Kisah Seorang Gangster Mendapat Hidayah dan Jatuh Ke Pelukan Islam
TANGERANG - Hidayah bisa datang kapan saja dan melalui medium apa saja. Siapa sangka, melalui film tentang peristiwa penyaliban Yesus Kristus, pemuda bernama Lianus Laiya, dipertemukan dengan Islam. Lianus muda yang tengah dipersiapkan untuk menjadi biarawan atau pelayan gereja, terilhami sejumlah pertanyaan yang selanjutnya menuntut dia mengenal dan mendalami Islam.
"Karena Allah berkehendak, saya pun mendapatkan hidayah dan diselamatkan saya oleh Allah SWT untuk menjadi seorang Muslim,” kata dia kepada Republika.co.id.
"Karena Allah berkehendak, saya pun mendapatkan hidayah dan diselamatkan saya oleh Allah SWT untuk menjadi seorang Muslim,” kata dia kepada Republika.co.id.
Langganan:
Postingan (Atom)