Senin, 27 Desember 2010

Julian Assange Tanda Tangani Kontrak Autobiografi

LONDON (SINDO) – Pendiri situs pembocor informasi, WikiLeaks, Julian Assange kemarin menyatakan dirinya telah menandatangani kontrak penulisan otobiografinya. Nilai kontrak tersebut senilai 1 juta poundsterling atau USD1,5 juta.

Dalam wawancara dengan Sunday Times, Inggris, Assange menuturkan uang tersebut akan digunakan untuk membiayai pengacara dalam kasus tuduhan seksual yang diadukan dua perempuan asal Swedia. “Saya tidak ingin menulis buku ini, tetapi saya harus melakukannya,”ujarnya. “Saya telah menghabiskan 200.000 poundsterling untuk biaya hukum dan saya butuh dana untuk membela diri dan mempertahankan WikiLeaks tetap beroperasi,” tutur Assange. Warga negara Australia itu telah menerima USD800.000 dari Alfred A Knopf, penerbit asal Amerika Serikat (AS), dan broker asal Inggris Canongate mendapatkan USD380.000. Total uang yang diperoleh Assange diperkirakan akan mencapai 1,1 juta pound.

Assange bersama WikiLeaks sepertinya dalam kondisi kekurangan dana setelah perusahaan seperti Visa dan MasterCard serta pembayaran internet PayPal memblokade aliran bantuan untuk WikiLeaks. Perusahaan-perusahaan tersebut disebut Assange sebagai instrumen kebijakan luar negeri AS. The Bank of America, bank terbesar di AS, juga memblokir semua transaksi untuk WikiLeaks. Assange kini tinggal di sebuah rumah mewah di Inggris timur, milik temannya, sejak dia dibebaskan dari penjara pada 16 Desember lalu. Dia wajib lapor kepada polisi setiap hari dan mengenakan kartu elektronik agar mudah terdeteksi keberadaannya.

Sebelum menghadapi kasus ekstradisi, Assange selalu berada di berbagai tempat yang berbeda, menjalankan WikiLeaks dari lokasi-lokasi yang bersifat sementara, dan berpindah-pindah negara. Raffi Khachaourian, wartawan majalah The New Yorker, menyebut Assange bisa bekerja secara terus menerus tanpa makan dan memusatkan perhatian pada pekerjaan dengan sedikit tidur. “Ia menciptakan suasana seperti itu di sekitarnya di mana orang-orang yang dekat dengannya ingin merawatnya agar ia bisa terus bekerja,” tutur Khachaourian. Assange sebenarnya enggan berbicara tentang latar belakangnya. Namun, dia menyerah karena dia sangat membutuhkan uang. Dia lahir di Townsville, Queensland, Australia utara pada 1971.

Di masa kecil, dia sering berpindah-pindah tempat mengikuti orang tuanya yang mengadakan teater keliling. Pada usia 18 tahun ia sudah memiliki seorang anak. Pada 1995, Assange dituduh melakukan banyak kegiatan hacking atau meretas dengan seorang teman. Assange mendirikan WikiLeaks pada 2006 dengan sekelompok orang yang memiliki kegemaran yang sama di seluruh dunia maya. Dia pernah menciptakan “dead letterbox” atau kotak pos penerima informasi rahasia di internet dengan para calon pembocor rahasia. Daniel Schmitt, seorang rekan sesama pendiri WikiLeaks, bahkan menggambarkan Assange sebagai seorang dari segelintir orang yang benar-benar ingin reformasi positif di dunia ini mencapai satu tingkat tertentu.

Menurut Assange, pada tingkat itu orang bersedia melakukan sesuatu yang radikal meskipun dengan risiko membuat kesalahan, demi bekerja untuk sesuatu yang mereka yakini. (AFP/Rtr/BBC/andika hm)

..........TERKAIT..........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...